Tuesday, August 08, 2006

JANGAN PERNAH BERHENTI

(yang ini juga dari milis ...:p baca ya...)

Dia hampir saja tidak melihat wanita tua yang berdiri dipinggir jalan
itu,tetapi dalam cahaya berkabut ia dapat melihat bahwa wanita tua itu
membutuhkan pertolongan. Lalu ia menghentikan mobil Pontiacnya di depan
mobil Mecedes wanita tua itu, lalu ia keluar dan menghampirinya.
Walaupun dengan wajah tersenyum wanita itu tetap merasa khawatir, karena
setelah menunggu beberapa jam tidak ada seorang pun yang menolongnya.
Apakah lelaki itu bermaksud menyakitinya?
Lelaki tersebut penampilanya tidak terlalu baik, ia kelihatan begitu
memprihatinkan. Wanita itu dapat merasakan kalau dirinya begitu
ketakutan, berdiri sendirian dalam cuaca yang begitu dingin, sepertinya
lelaki tersebut tau apa yang ia pikirkan. Lelaki itu berkata " saya
kemari untuk membantu anda bu, kenapa anda tidak menunggu didalam mobil
bukankah disana lebih hangat? oh ya nama saya Bryan.
Bryan masuk kedalam kolong mobil wanita itu untuk memperbaiki yang
rusak. Akhirnya ia selesai, tetapi dia kelihatan begitu kotor dan lelah,
wanita itu membuka kaca jendela mobilnya dan berbicara kepadanya, ia
berkata bahwa ia dari st louis dan kebetulan lewat jalan ini. Dia merasa
tidak cukup kalau hanya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah
diberikan.
Wanita berkata berapa yang harus ia bayar, berapapun jumlahnya yang ia
minta tidak menjadi masalah, karena ia membayangkan apa yang akan
terjadi jika lelaki tersebut tidak menolongnya. Bryan hanya tersenyum.
Bryan tidak mengatakan berapa jumlah yang harus dibayar, karena baginya
menolong orang bukanlah suatu pekerjaan. Ia yakin apabila menolong
seseorang yang membutuhkan pertolongan tanpa suatu imbalan suatu hari
nanti Tuhan pasti akan membalas amal perbuatanya.
Ia berkata kepada wanita itu " Bila Anda benar-benar ingin membalas jasa
saya, maka apabila suatu saat nanti apabila Anda melihat seseorang yang
membutuhkan pertolongan maka tolonglah orang tersebut "...dan ingatlah
pada saya". Bryan menunggu sampai wanita itu menstater mobilnya dan
menghilang dari pandangan.
Setelah berjalan beberapa mil wanita itu melihat kafe kecil, lalu ia
mampir kesana untuk makan dan beristirahat sebentar. Pelayan datang dan
memberikan handuk bersih untuk mengeringkan rambutnya yang basah. Wanita
itu memperhatikan sang pelayan yang sedang hamil, dan masih begitu muda.
Lalu ia teringat kepada Bryan Setelah wanita itu selesai makan dan, sang
pelayan sedang mengambil kembalian untuknya, wanita itu pergi keluar
secara diam-diam.
Setelah kepergiannya sang pelayan kembali, pelayan itu bingung kemana
wanita itu pergi, lalu ia menemukan secarik kertas diatas meja dan uang
$1000. Ia begitu terharu setelah membaca apa yang ditulis oleh wanita
itu: "Kamu tidak berhutang apapun pada saya karena seseorang telah
menolong saya, oleh karena itulah saya menolong kamu, maka inilah yang
harus kamu lakukan: "Jangan pernah berhenti untuk memberikan cinta dan
kasih sayang".
Malam ketika ia pulang dan pergi tidur, ia berfikir mengenai uang dan
apa yang di tulis oleh wanita itu. Bagaimana wanita itu bisa tahu kalau
ia dan suaminya sangat membutuhkan uang untuk menanti kelahiran bayinya?

Ia tahu bagaimana suaminya sangat risau mengenai hal ini, lalu ia
memeluk suaminya yang terbaring disebelahnya dan memberikan ciuman yang
lembut sambil berbisik :"semuanya akan baik-baik saja, I Love You Bryan"

Moral dari kisah di atas : "Segala sesuatu yang berputar akan selalu
berputar", karena itu janganlah berhenti berbuat kebaikan dalam hidupmu.


Pay it forward, n make it never stops ...

2 comments:

Anonymous said...

wonderful story. two thumbs up. simple but powerfull!

Anonymous said...

unpredictible ending!